Sukoharjo – Berbagai produk unggulan hasil karya mahasiswa (Kuliah Kerja Nyata) KKN Tematik 2023 Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo dipamerkan dalam Expo Produk di Auditorium Kampus. Jumat (8/9/2023).
Hadir dalam pembukaan Expo Produk KKN Tematik 2023 jajaran Rektorat, Dekan, Kaprodi, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), mahasiswa KKN dan narasumber workshop UMKM Lilis Maryati (Tim Narasi & Media Walikota Surakarta, Motivator UMKM Solo Raya, Owner PT Limary Shoes).
Kepala Pusat KKN Univet Bantara, Pranichayudha Rohsulina dalam laporan menyampaikan kegiatan Expo merupakan rangkaian dari kegiatan KKN Universitas Veteran Bantara setelah dilakukan monitoring dan evaluasi. Produk yang dipamerkan hasil karya produk unggulan selama mahasiswa KKN di daerah masing-masing.Mahasiswa KKN penerima juara lomba video kreatif saat foto bersama Jajaran Rektorat, Kepala Pusat KKN Univet Bantara Sukoharjo.
Hari ini juga diumumkan pemenang lomba video kreatif yang sudah mahasiswa share di link YouTube dan sistem KKN. Diakhir acara Expo ada pemberian hadiah juara stand Expo terbaik penilaian langsung dari Rektor Univet Bantara,” terangnya.
Rektor Univet Bantara, Prof. Dr. Farida Nugrahani menyampaikan apresiasi dan bangga atas capaian dari mahasiswa KKN yang telah mengukir nama baik untuk Universitas Veteran Bantara di masyarakat. Hal ini akan berdampak setelah lulus kembali ke masyarakat bisa diterima menjadi pertanda baik nantinya meraih sukses di masa yang akan datang.
“Saya harap mahasiswa banyak menimba ilmu melalui KKN ini banyak berkarya, banyak bermanfaat dan banyak berbuat baik bagi masyarakat dan semua kegiatan positif KKN yang dilakukan bisa disebarluaskan di media massa,” harapnya.
Sementara itu, salah satu mahasiswa Kelompok 20 desa Wiladeg, Wisnu mengatakan kelompoknya memamerkan produk Aquaphonik, manik-manik, bronis tiwul dari tepung singkong. “Kami bersyukur produk yang dipamerkan terjual laku. Dari pengalaman selama KKN itu menyenangkan, mendapatkan wawasan baru seperti adat tradisi masyarakat Gunungkidul yang kebudayaan lebih kental dibanding lainnya. Pada even Suro masyarakat memeriahkan di setiap Padukuhan,” ungkapnya.
Dalam workshop motivasi UMKM, Lilis Maryati menyampaikan mahasiswa yang ingin jadi pengusaha atau tidak, mereka harus punya penghasilan tambahan untuk mendukung keuangan keluarga atau mungkin besok berumah tangga.
“Mahasiswa ketika konsisten belajar basic, ilmu sudah punya, strategi sudah punya, tinggal mengaplikasikan ilmu yang sudah diperoleh di perkuliahan. Jika kita terjun di dunia usaha tanpa ilmu sedikit membahayakan karena mempengaruhi keputusan-keputusan krusial yang bisa berdampak pada jalannya usaha,” ujarnya.
Setelah dilakukan penjurian diumumkan pemenang lomba video kreatif yaitu juara 1 kelompok 16 desa Sidorejo Kapanewon Ponjong Gunung Kidul, juara 2 kelompok desa Wiladeg Kapanewon Karangmojo Gunungkidul, juara 3 kelompok 62 desa Giring Kapanewon Paliyan Gunungkidul, juara harapan 1 kelompok 54 desa Getas Kapanewon Playen Gunungkidul, juara harapan 2 kelompok 47 desa Baleharjo Kapanewon Wonosari Gunungkidul, juara harapan 3 kelompok desa Kedung Keris Kapanewon Nglipar Gunungkidul. Sedangkan pemenang stand Expo Produk terbaik diraih kelompok 66 desa Pampang Kapanewon Paliyan Gunungkidul.
