Rektor dan Dekan FISH Univet Bantara Sukoharjo Tandatangani Naskah Kerjasama MoU dengan PTS Media Group Malaysia

Sukoharjo- majalahalarise.com -Rektor Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo beserta Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH) menandatangani naskah kesepakatan kerjasama (MoU) dengan PTS Media Group Malaysia. Bertempat di ruang pertemuan gedung Rektorat kampus. Rabu (20/12/2023).

Rektor Univet Bantara Sukoharjo, Prof. Dr. Farida Nugrahani saat ditemui usai penandatanganan MoU menyampaikan melalui kerjasama dengan PTS Media Group Malaysia diharapkan mahasiswa program studi Ilmu Komunikasi FISH mendapatkan kesempatan belajar lebih luas dibidang desain, ilustrasi penerbitan buku. Selain itu kerjasama luar negeri ini memiliki nilai yang berbeda.

“Ini penting bagi mahasiswa supaya mereka punya wawasan sifatnya internasional. Harapan kami mahasiswa FISH lulus nantinya tidak hanya mendapatkan ijazah tapi sudah memiliki ketrampilan bisa membuat survive masuk dunia kerja,” ujarnya.

Sementara itu, Dekan FISH Univet Bantara Sukoharjo, Dr. Yoto Widodo dalam sambutan mengatakan jalinan kerjasama MoU ini diawali dari persahabatan antara salah satu dosen FISH dengan HRD PTS Media Group Malaysia.

“Persahabatan antara pak Adhika dengan mas Muhammad Ikram Wazir terjalin lama. Dari persahabatan ini terjalin komunikasi selama satu bulan untuk mewujudkan MoU ini,” ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakan, melalui penandatanganan MoU dan MoA ini bisa ditindaklanjuti dengan magang mahasiswa secara online. “Berharap dari PTS Media Group Malaysia memberikan ilmunya dan hal-hal yang bisa dikerjasamakan,” tuturnya.

Sementara itu, HRD PTS Media Group Malaysia Muhammad Ikram Wazir menerangkan tindak lanjut dari pelaksanaan kerjasama ini memberikan kesempatan mahasiswa untuk magang kerja sebagai freelancer dengan memberikan tugas-tugas yang sesuai pekerjaan. Jika hasil tugas itu berkualitas diberikan honor atau fee.

“Dalam konteks media tumpuan kami pada buku berbagai kategori, bidang kreatif, bidang digital ataupun ilustrasi. Kita libatkan mereka menghasilkan bahan yang akan diterbitkan di Malaysia,” ujarnya. (Sofyan)

“MENGUKIR CITA-CITA DENGAN KESEHATAN MENTAL PARIPURNA”

Sukoharjo, 16 Desember 2023 – Prodi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Kesehatan (FKMIK) Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo menggelar Seminar Nasional bertema “Mengukir Cita-Cita dengan Kesehatan Mental Paripurna”. Sasaran dalam kegiatan ini adalah mahasiswa, tenaga kesehatan, akademisi kesehatan, dan masyarakat umum

Seminar Nasional diselenggarakan mulai pukul 07.30 – 12.30 WIB melalui Zoom Meeting dan Live Youtube dan diikuti oleh 2051 peserta yang berasal dari mahasiswa Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo, mahasiswa universitas lain, organisasi, karyawan swasta, ASN, dan psikiaterdengan peta sebaran sebagai berikut :

Para Narasumber yang diundang adalah pakar di bidang kesehatan mental, yaitu:

• dr. Jayus Inastiawan, MSc, Sp. Kj (Dokter Spesialis Kesehatan Jiwa RSJD Dr. RM. Soedjarwadi Klaten) dengan materi “Mengatasi Gangguan Kecemasan Sosial pada Generasi Milenial dalam Proses Menggapai Cita-cita”
• Bima Pusaka Semedhi, M.Psi (Wellbeing Coordinator at Thiess Contractor Indonesia) dengan materi  “Membangun Komunitas yang Sehat Jiwa Raga dalam Menghadapi Dunia Kerja”
• Farid Setyo Nugroho, S.K.M., M.Kes (Dosen Prodi Kesehatan Masyarakat Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo) dengan materi : “Akses Pelayanan Kesehatan Jiwa dalam Menangani Krisis Mental Pemuda Milenial”

Selain itu, Seminar Nasional juga dihadiri oleh Wartini, S.K.M, M.Sc selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Kesehatan (FKMIK) Univertsitas Bangun Nusantara Sukoharjo serta dosen dan tenaga pendidik. Seminar Nasional ini terselenggara dengan disponshori oleh beberapa perusahaan besar di Indonesia yang bergerak dalam bidang pertambangan antara lain PT. Redpath Indonesia, PT. Petrosea, Tbk, , dan PT Prima Sarana Gemilang. Panitia penyelenggara yang diketuai Prasetya Arif Wibawa berharap melalui Seminar Nasional ini, mahasiswa dan peserta mendapatkan wawasan baru tentang kesehatan mental sehingga dapat mewujudkan kesehatan mental yang baik bagi peserta untuk berkembang dengan cara yang sehat, membangun hubungan sosial yang kuat, beradaptasi dengan perubahan dan menghadapi tantangan hidup.

Sukoharjo -Mahasiswa Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo (Univet Bantara) kembali mengukir prestasi. Kali ini ada tim mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) yang meraih juara di ajang lomba promosi dan lomba konten media sosial. Tim tersebut terdiri dari tiga mahasiswa yaitu Tiara Maharani dan Tiara Alfiani dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dan Mayis Nur Cahyani dari Program Studi Pendidikan Matematika. Lomba ini merupakan bagian dari pelaksanaan program Wirausaha Merdeka Universitas Muhammadiyah Surakarta 2023 (WMK UMS 2023). Di lomba tersebut, ketiga mahasiswa meraih juara 3 di lomba promosi dan juga juara 2 di lomba konten media sosial.

Tiara Maharani menyampaikan, “tentu nya kami sangat bersyukur dengan prestasi tersebut. Jujur kami tidak mengira bisa memperoleh juara 3 di lomba promosi dan juga juara 2 di lomba konten media sosial. ““Benar. awalnya kami sama sekali tidak berharap apapun karena melihat postingan video maupun cara promosi dari kelompok lain yang keren banget. Yang kami lakukan cuma berusaha untuk mengerjakan penugasan secara maksimal” ungkap Tiara Alfiani.

Siti Fatimah, S.H., M.H., Ketua UPT Layanan Bimbingan Konseling dan Karier (LBKK) Univet Bantara Sukoharjo sekaligus Koordinator Program Wirausaha Merdeka di tingkat universitas menyampaikan, “LBKK sebagai pusat karier dan alumni Univet bantara sangat mengapresiasi prestasi tersebut. Semoga pencapaian ini benar-benar bisa dimanfaatkan dengan baik oleh mahasiswa sebagai salah satu bekal untuk menjadi enterpreneur sukses di masa depan.”

Tiara Maharani dan kawan-kawan memperoleh juara dengan mempromosikan produk yang mereka hasilkan sendiri di ajang WMK UMS 2023 yaitu bontong yang merupakan singkatan dari Bakso ontong. Ontong sendiri merupakan sebutan untuk sisa bunga pisang yang tidak lagi bisa menghasilkan buah atau yang biasa dikenal sebagai jantung pisang.

“awalnya ontong belum banyak dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat dan seringkali hanya di olah sebagai pakan ternak saja. Ini sangat disayangkan karena sebenarnya ontong mengandung banyak nutrisi yang baik bagi kesehatan. Munculnya produk bakso ontong ini merupakan bukti nyata dari kreativitas dan inovasi yang telah dihasilkan oleh mahasiswa univet bantara” ungkap Salman Faris Insani, S.E., M.M., Dosen Univet Bantara yang bertugas sebagai Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) WMK UMS 2023.

Mayis Nur Cahyani menambahkan “Benar. Jantung pisang memiliki banyak kandungan gizi yang baik bagi kesehatan seperti protein, fosfor, mineral, kalsium, vitamin B1, vitamin C, serta kandungan serat yang relatif tinggi. Ini yang memotivasi kami untuk mengolah bahan baku tersebut menjadi meat like product (produk pangan seperti daging) yang dapat dikonsumsi oleh vegetarian maupun masyarakat umum”.

Program Wirausaha Merdeka 2023 merupakan bagian dari inisiatif Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) yang diluncurkan oleh pemerintah. Program ini hadir untuk memberikan kesempatan bagi mahasiswa yang memiliki minat terhadap dunia wirausaha agar dapat mengikuti program wirausaha unggulan dari perguruan tinggi lainnya.

Program ini juga memiliki tujuan untuk mengembangkan keterampilan dan kompetensi mahasiswa di bidang wirausaha, memperluas jejaring dan relasi mahasiswa dengan dunia bisnis, serta mendukung visi dan misi perguruan tinggi dalam mencetak lulusan yang berkualitas, kompetitif, dan berjiwa wirausaha.

Pada Hari Rabu Tanggal 6 Desember 2023 Program Studi Teknologi Hasil Pertanian (THP) melaksanakan kegiatan diseminasi inovasi pembelajaran dalam rangka pelaksanaan Program Hibah PKKM (Program Kompetisi Kampus Merdeka) Tahun 2023. Diseminasi tersebut merupakan puncak dari serangkaian acara inovasi pembelajaran Case-Based Learning (CBL) dan Project-Based Learning (PjBL). Penerapan pembelajaran dilaksanakan melalui tahapan-tahapan sebagai mekanisme kompetisi antar dosen yaitu Workshop (Juli 2023); Pembuatan instrumen pembelajaran (Juli-Agustus); Penilaian instrumen pembelajaran (September); Penetapan mata kuliah yang menerapkan CBL dan PjBL (Oktober 2023); penerapan CBL dan PjBL (Akhir Oktober s/d Akhir November). Pada model pembelajaran CBL, dua kandidat mata kuliah yang dinilai berpotensi dilaksanakan yaitu Kimia Hasil Pertanian (KHP) dan Ilmu Pengetahuan Bahan (IPB). sedangkan model pembelajaran berbasis project (PjBL), dua kandidat mata kuliah yang dinilai berpotensi yaitu Lingkungan dan Pengelolaan Limbah dan Teknologi Roti dan Kue. Berdasarkan penilaian mata kuliah yang siap melaksanakan model pembelajaran berbasis kasus (CBL) adalah Kimia Hasil Pertanian sedangkan model pembelajaran berbasis project (PjBL) adalah Lingkungan dan Pengelolaan Limbah. Komitmen program studi dalam mendukung penerapan model pembelajaran tersebut ialah menyediakan alat-alat laboratorium yang handal diantaranya pH meter, colorimeter, oven, dan mixer. Diseminasi ini ditujukan untuk mengevaluasi serta merefleksikan kegiatan yang terlaksana, dengan didatangkan Narasumber ahli pada bidangnya yaitu Dr. Fitri Rahmawati, S.Pd., M.P dan Dr. Ilmawan Mustaqim, S.Pd T., M.T, yang keduanya berasal dari Universitas Negeri Yogyakarta. Dalam penilaiannya disampaikan bahwa kasus dan project yang diangkat sangatlah baik dan berpotensi dilanjutkan pada program lainnya termasuk Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Dosen THP melalui kegiatan inovasi pembelajaran tersebut dinilai sudah layak untuk menggunakan model pembelajaran berbasis kasus dan project. Tentu hal tersebut menjadi motivasi bagi program studi untuk terus berkembang beradaptasi untuk mewujudkan lulusan Program Studi Teknologi Hasil Pertanian dalam mengembangkan riset dan keilmuan di bidang teknologi hasil pertanian yang unggul, bereputasi global, adaptif, inovatif, dan kolaboratif. Inovasi pembelajaran yang telah dilaksanakan menghasilkan video pembelajaran dan modul yang dapat digunakan sebagai role model untuk mata kuliah lainnya.